Selasa, 22 Januari 2008

Mohon Penjelasan Menteri Pertanian Soal Krisis Kedelai

[Kepepet] - Kami sangat kecewa dengan manajemen negara ini yang sangat amburadul dalam menangani masalah-masalah pertanian. Pertanyaan kami : Mengapa negara agraris yang katanya gemah rimah lohjinawi tata trentrem kerta rahayu, soal budidaya komoditas pertanian, ternyata hasilnya nol besar, bahkan minus ?

Krisis kedelai menjadi salah satu bukti betapa pemerintah tidak memiliki tidak adanya sense of krisis. Sudah paham betul bahwa tahu-tempe merupakan makanan sehari-hari yang menjadi hajat hidup orang banyak eh... pejabat kita malahan sibuk mencari alasan sambil mempersalahkan : mengapa petani tidak menanam kedelai ? yang buntut-buntutnya kemudian disolusikan jangka pendek (dengan masalah baru) yaitu impor.

Prihatin dengan fenomena seperti ini, maka perkenankan melalui forum surat pembaca ini kami mengajukan pertanyaan sekaligus permohonan kepada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dalam hal ini Menteri Pertanian Anton Apriyantono untuk menjelaskan kepada publik : Bagaimana langkah-langkah jitu pemerintah untuk mengatasi krisis kedelai, serta krisis-krisis komoditas pertanian lainnya mengingat kini harganya merangkak naik ?

Mudah-mudahanan jawaban simpatik dari Pak Menteri dapat memulihkan kepercayaan publik terhadap buruknya kinerja pejabat di lingkaran pemerintahan SBY ini. Terima kasih kami ucapkan yang sebesar-besarnya atas jawaban Pak Menteri atau siapa pun yang berkenan menanggapi surat pembaca ini.


Tidak ada komentar: